Keterangan |
: Abstrak
Memasuki era ketika produksi minyak telah dilakukan selama waktu yang lama, metode EOR telah banyak dipertimbangkan sebagai langkah potensial untuk meningkatkan perolehan minyak. Injeksi CO2 huff-n-puff di Lapangan “M” merupakan pionir injeksi CO2 di Indonesia dan diharapkan juga menjadi awal dikembangkannya CO2-EOR di Indonesia. Potensi ini mendorong diperlukannya studi untuk melakukan pemantauan dan evaluasi performa injeksi CO2 di reservoir. Salah satu langkah untuk melakukan analisis CO2 adalah melalui persamaan material balance (MBE), yang diyakini memberikan hasil yang baik dengan kesederhanaannya bila dibandingkan dengan metode lain seperti simulasi reservoir.
Paper ini mengaplikasikan pengembangan MBE untuk CO2 flooding oleh Tian dan Zhao (2004) untuk pemantauan kinerja reservoir pada Lapangan “M” selama dilakukannya injeksi CO2 huff-n-puff. Data aktual PVT, properti fluida, batuan, dan CO2 digunakan atau diperoleh dengan korelasi sebelum variabel keluaran dipecahkan untuk keperluan pemantauan dan evaluasi. Kinerja injeksi dipantau dengan menganalisis variabel keluaran yang diperoleh, termasuk jumlah, persentase dan rasio persebaran CO2 di reservoir.
Ditemukan bahwa CO2 yang diinjeksi di Lapangan “M” lebih mudah larut di minyak dibandingkan dengan air atau tetap pada fase gas bebas di awal periode injeksi. Namun, dengan peningkatan volume injeksi CO2 seiring waktu, kemampuan CO2 untuk larut di minyak menurun. Secara umum skenario huff-n-puff CO2 di Lapangan “M” menunjukkan hasil yang positif, yaitu rata-rata 75% dari jumlah CO2 yang diinjeksikan larut dalam minyak di reservoir. Studi menunjukkan bahwa model MBE untuk CO2 flooding juga dapat diaplikasikan untuk meneliti persebaran CO2 di reservoir untuk skenario injeksi huff-n-puff. Model MBE ini dapat digunakan lebih jauh untuk keperluan lainnya, seperti optimisasi skenario injeksi.
Abstract
Entering an era in which oil production had taken place for many years, EOR method has been widely considered as a potential way to improve oil production. CO2 huff-n-puff project in “M” Field was a pioneer of CO2 injection in Indonesia and it is also hoped to lead the higher scale of Indonesia’s CO2-EOR. This potential has brought the strong needs of studies to perform method in monitoring the reservoir performance of CO2 injection. One of the tools to analyze the CO2 performance is material balance equation (MBE), which is capable to produce a relatively reliable result with its simplicity compared to reservoir simulation.
This paper applies the extended MBE for CO2 flooding by Tian and Zhao (2004) to investigate the reservoir performance of “M” Field during the CO2 huff-n-puff injection. The actual PVT, fluid, rock and CO2 properties are utilized or obtained from correlations before the output variables are solved for monitoring and evaluation purpose. CO2 injection performance is monitored by analyzing the solved variables, which includes the amount, percentage, and ratio of CO2 distribution in reservoir.
It is found that the injected CO2 in “M” Field dissolves easier in reservoir oil compared to in water or remain in gas phase during the injection time. However, with the greater amount of CO2 injected all the time, the ability of CO2 to be dissolved in oil decreases. Overall CO2 huff-n-puff scenario in “M” Field performed positive result, as approximately 75% of injected CO2 dissolves in reservoir oil. The study shows that extended MBE model for CO2 flooding can also be applied to observe the CO2 distribution for huff-n-puff scenario. The extended MBE model can be further utilized for other purposes, such as injection scenario optimization |